Pendampingan EDM dan e-RKAM di MTs Annur Palangka Raya

Palangka Raya (Humas) – Tim Inti Kantor kementerian Agama Kabupaten/Kota Palangka Raya tahun ini mengadakan pendampingan kepada Madrasah-madrasah di Kota Palangka Raya. Pendampingan ini terkait pengisian Evaluasi Diri Madrasah (EDM) dan Elektronik Rencana Kerja Anggaran Madrasah (e-RKAM).

Salah satu pendampingan dilaksanakan di MTs Annur, Jum’at (25/2/2022) oleh Tim Inti Kabupaten (TIK) H.Rumaidi.

Materi yang disampaikan dalam pendampingan ini yaitu Evaluasi Diri Madrasah, penganggaran berbasis kinerja, standar analisa belanja, hirarki perencanaan dan penganggaran strategik, analisis permasalahan dalam pencapaian visi dan misi dan benang merah antara EDM dan e-RKAM.

H.Rumaidi selaku TIK  mengatakan, EDM adalah satu proses penilaian mut penyelenggaraan pendidikan yang dilakukan oleh pemangku kepentingan di tingkat madasah berdasarkan indikator-indikator  kunci yang mengacu pada 8 standar nasional pendidikan (SNP).

“Hasil EDM ini akan digunakan sebagai bahan untuk menetapkan jenis-jenis program/kegiatan prioritas dalam penyusunan e-RKAM,” kata H.Rumaidi di hadapan peserta.

H.Rumaidi menandaskan, untuk pengisian EDM ini diperlukan kesamaan dan keterbukaan atas kelebihan dan kekurangan di madrasah antara Kepala Madrasah, guru, tenaga kependidikan, komite madrasah, siswa hingga orang tua siswa.

“Dengan identifikasi ini, penyusunan e-RKAM akan lebih tepat sasaran,” tandasnya.

Sementara penyusunan e-RKAM ini berfungsi untuk menyediakan informasi keuangan berupa dokumen perencanaan, penatausahaan dan pelaporan yang akurat, tepat waktu, akuntabel, transparan, efektif dan efisien.  

Sementara itu Kepala MTs Annur, H. Rus’ansyah mengharapkan semua warga madrasah dapat bekerja dengan baik dalam penerapan EDM dan E-RKAM karena aplikasi ini sebagai media transparansi rencana kerja madrasah. Selain itu, EDM dan E-RKAM juga merupakan sistem informasi pengelolaan dan belanja madrasah.

“Saya harap para peserta bisa mengikuti kegiatan dengan baik, karena kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi operator dalam penyusunan perencanaan dan penggunaan anggaran yang dituangkan dalam e-RKAM,”harapnya. (Juhai)