MTs Annur Laksanakan PKKM 2 Tahunan

Palangka Raya (Humas) – MTs Annur kembali melaksanakan kegiatan Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) Tahunan, Kamis (24/2/2022) yang bertempat di ruang Laboratorium Komputer.

Kegiatan PKKM rutin dilaksanakan satu tahun sekali sebagai upaya pengawasan binaan untuk dapat mengembangkan kompetensi Lembaga Pendidikan Madrasah. 

Kegiatan ini di hadiri oleh Tim Penilai PKKM, yakni Pokjawas Kemenag Kota Palangka Raya dan Pengawas Pembina MTs Annur Misbah dan H.Rumaidi, Kepala Madrasah H. Rus’ansyah dan seluruh TIM PKKM yang sebelumnya sudah terbentuk di Madrasah tersebut.

Kepala Madrasah Tsanawiyah (MTs) Annur dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat datang dan permohonan arahan dari Tim Penilai PKKM.

"Selamat datang kami ucapakan kepada TIM PKKM, mohon bimbingan dan arahannya sekiranya dalam penialian ini terdapat kesalahan dan kekurangan," pintanya.

Selanjutnya Kamad kemudian memaparkan program-program yang sudah dilaksanakan selama kepemimpinannya dengan memanfaatkan Program Power Point.

Diketahui ada 4 kompenen yang menjadi penilaian utama dalam program PKKM ini, yaitu usaha pengembangan madrasah, pelaksanaan tugas manajerial, pengembangan kewirausahaan, dan supervisi kepada guru dan tenaga kependidikan.

Dalam pengantarnya, Pokjawas Kemenag Kota Palangka Raya, Misbah menegaskan bahwa PKKM itu sangat  penting dilaksanakan sebab ia merupakan interpretasi data tentang kualitas Kinerja Kepala Madrasah dalam melaksanakan tugasnya sebagai Manajerial.

Tim Penilai yang lain, H. Rumaidi juga memberikan penguatan mengenai aturan yang menjadi dasar dilaksankannya PKKM ini.    

"Jadi perlu diketahui bahwa kegiatan PKKM ini berdasar kepada Petunjuk Teknis dari Direktorat Jenderal Pendidikan Islam melalui Direktorat Guru Tenaga Pendidikan Madrasah yang ditetapkan melalui SK Dirjen Pendis Nomor 1111 Tahun 2019 tentang Penilaian Kinerja Kepala Madrasah," terangnya.

Sebelum acara ditutup, dirinya juga memberikan refleksi berupa koreksi dan saran perbaikan untuk setiap kompenen yang ada.

"Saya berharap koreksi hasil penilaian PKKM tahun ini bisa dijadikan dasar untuk pengembangan Madrasah kedepannya," tutupnya. (Juhai)