Waka Kesiwaan : Guru BK Harus Bantu Atasi Permasalahan Siswa

Palangka Raya (Humas) – Waka Kesiswaan Madrasah Tsanawiyah (MTs) Annur mengatakan guru Bimbingan Konseling (BK) sangat berperan penting dalam membantu mengatasi permasalahan siswa selama pembelajaran baik Tatap Muka Terbatas (PTM-T) maupun daring.

Dijelaskannya dengan adanya proses pembelajaran daring maka guru BK harus benar-benar memperhatikan belajar siswa yang dilakukan secara online dan memotivasi siswa untuk tetap belajar di rumah dalam masa pandemi dengan penuh tanggung jawab, mengontrol sikap dalam belajar, menyelesaikan tugas-tugas belajar dengan baik dan dapat mengoptimalkan gadget sebagai sumber belajar.

“Namun tidak semua siswa dapat melakukan hal ini, disinilah peran kita sebagai guru BK dalam membantu permasalahan-permasalahan siswa yang muncul selama pembelajaran daring”, jelasnya dihadapan  guru BK saat menangani siswa bermasalah, Rabu (10/11/2021) di ruang TU.

Lebih lanjut ditambahkannya, dengan memantau keaktifan siswa pada proses pembelajaran daring baik melalui whatshap maupun google meet, hal tersebut tentu saja berbeda dengan guru mata pelajaran, guru BK tidak memberikan materi namun memberikan motivasi dan layanan untuk mengatasi hambatan belajar, pengembangan karakter atau keterampilan hidup sehari-hari

Selanjutnya dikatakannya untuk memantau keaktifan siswa dalam pembelajaran daring guru BK juga harus bekerjasama dengan guru mata pelajaran dengan menanyakan secara langsung kepada guru mata pelajaran siswa yang aktif dan tidak aktif dalam pembelajaran.

Setelah mendapatkan data tersebut guru BK dapat memberikan layanan bagi siswa yang tidak aktif bisa dengan chat melalui whatshap ataupun berkunjung kerumah.

“Layanan guru BK diberikan bukan untuk siswa yang tidak aktif saja tetapi juga bagi siswa yang aktif dalam pembelajaran seperti kita berikan reward atau mengapresiasi dengan pujian agar siswa lebih giat belajar dan meningkatkan prestasi,” pungkasnya.

Diharapkannya semua guru BK dapat aktif memantau dan memonitoring para siswa dalam mengikuti pembelajaran dengan media-media yang mudah seperti whatshap grup pembelajaran, sehingga siswa bisa dipantau dengan baik, agar apa yang menjadi masalah dan tantangan siswa selama proses pembelajaran daring bisa diberikan solusi yang baik.

Guru BK juga diharapkan dapat memberikan layanan informasi kepada orang tua siswa lewat telepon atau WA untuk membantu permasalahan siswa sehingga orang tua dapat memfasilitasi dan menciptakan iklim diumah yang mendukung belajar anak.

“Semoga dengan usaha-usaha yang kita lakukan dapat membantu siswa dalam memecahkan masalah-masalah selama pembelajaran daring,” harapnya. (Iin)